Kakanwil Ditjenpas Kalimantan Tengah Lantik Pejabat dan CPNS, Dorong Profesionalisme dan Integritas

Palangka Raya – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Tengah, I Putu Murdiana, secara resmi melantik sejumlah pejabat dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kanwil Ditjenpas Kalimantan Tengah. Kegiatan ini berlangsung khidmat di Aula Kantor Wilayah dan dihadiri oleh para Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan serta Pejabat Administrator, Kamis (8/5).
Dalam sambutannya, I Putu Murdiana menegaskan pentingnya pelantikan ini sebagai bagian dari penyegaran organisasi serta upaya memperkuat kinerja pemasyarakatan di wilayah Kalimantan Tengah.
“Rotasi dan mutasi adalah hal yang wajar dalam organisasi. Ini bukan hanya untuk regenerasi, tetapi juga untuk mendorong kinerja yang lebih optimal,” ujarnya.
Salah satu pejabat yang dilantik adalah Leonard Silalahi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Lapas Kelas IIB Tebing Tinggi, kini resmi mengemban amanah sebagai Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan pada Kanwil Ditjenpas Kalteng. Ia menggantikan Taufik Rachman yang memasuki masa purna tugas.
Sementara itu, posisi Kepala Bapas Kelas I Palangka Raya kini dijabat oleh Theo Adrianus, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Samarinda, menggantikan Dwi Santosa yang kini menjabat sebagai Kepala Bapas Kelas I Jambi.
“Kita harapkan, para pejabat baru dapat segera beradaptasi dan memberikan kontribusi nyata sesuai dengan tantangan yang dihadapi di masing-masing unit,” lanjut I Putu Murdiana.
Tak hanya itu, pada kesempatan yang sama, turut dilantik satu orang Pembimbing Kemasyarakatan Ahli Muda Pada Bapas Kelas II Sampit dan sebanyak 19 orang CPNS Formasi Tahun 2023. Mereka resmi bergabung dalam keluarga besar Pemasyarakatan Kalimantan Tengah, dengan harapan dapat memberikan energi positif dan dedikasi tinggi dalam pelayanan publik.
I Putu Murdiana dalam arahannya juga menekankan bahwa integritas, profesionalisme, dan loyalitas adalah nilai utama yang harus dijaga seluruh ASN, terutama bagi para CPNS yang baru dilantik.
“Kegiatan pelantikan ini menjadi momentum penting dalam upaya pembinaan karier serta penguatan organisasi yang lebih responsif dan profesional. Diharapkan para pejabat dan CPNS yang baru dilantik dapat menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dengan penuh amanah, serta mampu membawa perubahan positif di lingkungan kerja masing-masing,” tutup I Putu Murdiana.
(Fs/isuindonesia.com)