Pemkab Katingan Dimint Fasilitasi Perizinan dan Pembinaan di Sektor UMKM

KASONGAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan, Alfriyano, mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan melalui dinas terkait untuk lebih proaktif memfasilitasi perizinan usaha bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
Menurut Alfriyono, perizinan seperti izin industri, sertifikasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), serta sertifikasi halal, merupakan aspek penting yang harus segera difasilitasi agar produk-produk UMKM Katingan dapat bersaing secara luas di pasar regional maupun nasional.
“Tujuannya, agar kualitas produk UMKM kita mampu bersaing dengan produk dari daerah lain yang sudah maju,” ujar Alfriyono pada Jumat, 2 Mei 2025.
Dia menambahkan, keberadaan pembinaan yang berkelanjutan dari pemerintah sangat diperlukan guna meningkatkan daya saing dan keberlangsungan usaha para pelaku UMKM di Katingan.
Lebih lanjut, legislator dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini meyakini, apabila kualitas produk UMKM meningkat, maka konsumen dari luar daerah akan datang dengan sendirinya tanpa perlu promosi besar-besaran.
“Contohnya durian Kasongan. Kelezatannya sudah dikenal hingga ke luar daerah, bahkan warga dari Banjarmasin pun rela datang ke sini saat musim durian hanya untuk mencicipinya,” ungkapnya.
Namun, Alfriyono menyayangkan belum adanya produk khas unggulan dari UMKM Katingan yang tersedia secara rutin dan berkelanjutan. Ia membandingkan dengan produk khas dari daerah lain seperti apam Barabai atau dodol Kandangan yang selalu tersedia kapan pun dibutuhkan.
“Kalau pun ada, produk UMKM kita masih bersifat musiman dan belum dikelola secara konsisten,” ujarnya.
Dia berharap ke depan, Pemkab Katingan dapat memberikan perhatian lebih terhadap perkembangan UMKM sebagai salah satu penggerak perekonomian daerah.
(Fs/isuindonesia.com)